|
|
|
|
Homeschooling |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
HOMESCHOOLING in INDONESIA
JARINGAN HOMESCHOOLING
Hari Sabtu, 21 April 2007, telah diluncurkan Jaringan Homeschooling(Homeschooling Network).
Jaringan Homeschooling adalah media
komunikasi dan interaksi antar keluarga, komunitas, dan pemerhati homeschooling.
Jaringan Homechooling diluncurkan secara simbolik dengan peluncuran buletin Sekolah Rumah edisi perdana.
Inisiatif ini berupa jaring-jaring terdistribusi.
Tak ada atasan dan bawahan, pusat dan daerah, tak ada ketua dan anak buah. Jaringan homeschooling bersifat non-politis dan bukan merupakan payung yang membawahi para anggotanya. Yang ada dalam jaringan homeschooling
adalah anggota jaringan, kontributor, dan moderator. Sebagai inisiator, kami
akan menjadi salah satu moderator lalu lintas inisiatif dan ide diantara para
anggota jaringan. Para anggota jaringan yang lain dapat menjadi moderator yang ikut serta menata aturan main dan mendorong inisiatif pelayanan antar-para anggota. Jaringan Homeschooling tak berdiri untuk menjadi saingan atau menggantikan
lembaga-lembaga homeschooling yang sudah terbentuk. Jaringan homeschooling
hadir dengan visi sebagai katalisator pelayanan antar-keluarga dan komunitas
homeschooling serta dinamisator proses pembelajaran homeschooling di masyarakat.
Dalam fungsinya sebagai katalisator proses pembelajaran homeschooling,
Jaringan Homeschooling hadir dengan misi:
a.. edukasi dan penyebaran informasi mengenai homeschooling
b.. peningkatan kualitas penyelenggaraan homeschooling
c.. mendorong kegiatan lintas keluarga dan lintas komunitas homeschooling
d.. kapitalisasi pengetahuan mengenai teori dan praktek
homeschooling di Indonesia
Saat ini, Jaringan Homeschooling hadir melalui 3 (tiga) media informasi yang
terintegrasi, yaitu:
1. Situs Jaringan Homeschooling Indonesia
(http://www.sekolahrumah.com)
Situs Sekolah Rumah merupakan situs berisi berbagai aspek
mengenai homeschooling di Indonesia Kami mengundang Anda untuk memberikan kontribusi, baik berupa materi-materi tulisan untuk mengisi situs maupun kontribusi pendanaan untuk pemeliharaan dan pengembangan situs.
2. Milis Sekolahrumah
(http://www.yahoogroups.com/group/sekolahrumah)
Milis Sekolah Rumah merupakan wahana diskusi berbagai hal mengenai
homeschooling. Kami mengundang Anda untuk bergabung dan meramaikan milis
bersama. Artikel yang ada di dalam milis dapat diangkat dan dimuat
dalam buletin Sekolah Rumah.
3. Buletin Sekolah Rumah
Untuk meluaskan jangkauan dukungan kepada keluarga dan pemerhati
homeschooling, Jaringan Homeschooling menerbitkan buletin yang diberi nama
"Sekolah Rumah" berisi berbagai isu dan informasi mengenai homeschooling. Buletin
diterbitkan setiap bulan sekali. Keluarga dan pemerhati homeschooling dapat membeli atau berlangganan buletin homeschooling. Dukungan berupa artikel, langganan,
donasi,iklan dan kerjasama sangat diharapkan Informasi , . ( selengkapnya bisa dibaca di sini:
http://www.sumardiono.com/index.php?option=com_content&task=view&i
d=869&Itemid=74)
Dengan iringan doa kepada Tuhan yang Maha Esa, inisiatif ini diluncurkan untuk
masyarakat homeschooling di Indonesia serta dunia anak dan pendidikan pada
umumnya. Semoga dapat menjadi benih untuk menggapai pendidikan yang lebih baik
bagi masa depan anak-anak Indonesia. Amin. [parentsguide]
JARINGAN HOMESCHOOLING INDONESIA Lala (gmail)
Mulai Homeschooling
Anda tertarik dengan homeschooling? Anda mempertimbangkan untuk menerapkan homeschooling bagi putera-puteri Anda? Apa yang harus dilakukan? Informasi mengenai apa yang sebaiknya diketahui?
1. Homeschooling itu LEGAL
Homeschooling adalah salah satu model belajar bagi anak-anak.
Homeschooling bukan berarti tidak belajar. Sekolah bukan
satu-satunya tempat belajar anak dan cara anak untuk mempersiapkan
masa depannya.Di dalam sistem pendidikan Indonesia keberadaan , homeschooling
adalah legal. Keberadaan homeschooling memiliki dasar hukum yang
jelas di dalam UUD 1945 maupun di dalam UU no 20/2003 mengenai
Sistem Pendidikan Nasional. Sekolah disebut jalur pendidikan formal,
homeschooling disebut jalur pendidikan informal. Siswa homeschooling
dapat memiliki ijazah sebagaimana siswa sekolah dan dapat
melanjutkan sekolah ke Perguruan Tinggi manapun jika
menghendakinya.
Lebih rinci mengenai dasar hukum dan ujian kesetaraan.
2. Apa alasan Anda memilih Homeschooling?
Banyak alasan orang tua memilih homeschooling. Secara general, alasan utama orang memilih homeschooling adalah tidak puas dengan model sekolah umum dan ingin memberikan pendidikan yang
berkualitas kepada anak. Selain itu, ada yang melakukan homeschooling karena ada kebutuhan khusus pada anak; misalnya autis, anak-fokus, berbakat, dsb.
Identifikasi alasan Anda sendiri untuk memilih homeschooling agar
Anda dapat menentukan solusi yang tepat untuk model homeschooling
Anda. Identifikasi juga kendala atau concern Anda mengenai homeschooling untuk Anda cari jawabannya.
Pertanyaan yang sering
muncul diantaranya: apakah saya bisa, kami orang tua yang bekerja,
saya tidak pandai, saya tidak sabaran, apakah saya harus mengajar
sendiri semuanya?Jika Anda memang ingin melakukan homeschooling , ujilah seberapa jauh komitmen Anda terhadap homeschooling putera-puteri Anda.
Bagaimana Anda menempatkan homeschooling dalam prioritas pribadi
dan keluarga Anda? Berapa banyak waktu Anda yang dapat Anda
sediakan untuk homeschooling?
Homeschooling adalah sebuah proses yang dapat dilakukan oleh orang
tua manapun yang mencintai dan berdedikasi pada puteri-puterinya.
Apapun latar belakang pendidikan atau pekerjaan Anda, tidak menghalangi Anda untuk melakukan homeschooling. Yang diperlukan adalah komitmen, kesediaan belajar, dan bekerja keras.
Homeschooling memang bukan sebuah hal yang mudah, tetapi homeschooling dapat dijalankan karena sudah jutaan orang tua yang mempraktekkannya.
It works and it’s worthed. Kerja keras Anda akan membuahkan hasil
membahagiakan ketika anak Anda tumbuh dengan gembira dan keluarga Anda berkembang bersama dengan berkualitas.
Kerja keras Anda akan membuahkan hasil membahagiakan ketika anak
Anda tumbuh dengan gembira dan keluarga Anda berkembang bersama dengan berkualitas.
Kerja keras Anda akan membuahkan hasil membahagiakan ketika anak
Anda tumbuh dengan gembira dan keluarga Anda berkembang
bersama dengan berkualitas.
3.Cari informasi sebanyak-banyaknya.
Cari informasi untuk menjawab pertanyaan dan concern pribadi Anda.
Di Internet tersedia banyak sekali informasi mengenai homeschooling
di seluruh dunia. Carilah menggunakan Yahoo atau Google dengan kata
kunci "homeschooling", maka Anda akan mendapatkan banyak sekali
link mengenai homeschooling di berbagai penjuru dunia. Untuk
informasi mengenai homeschooling di Indonesia, Anda dapat membaca
milis SekolahRumah . Atau cari di mesin pencari dengan kata kunci
"homeschooling Indonesia". Dari waktu ke waktu semakin banyak
informasi dan websites mengenai praktek homeschooling di Indonesia.
Selain itu, bacalah artikel atau buku-buku mengenai homeschooling.
Salah satu buku yang sangat membantu kami memahami homeschooling adalah "The Complete Idiot Book to Homeschooling".
Buku itu menjelaskan mengenai homeschooling dengan bahasa yang
sangat sederhana dan mudah dimengerti.
Hadirilah seminar homeschooling dan berbincanglah dengan orang tua
yang sudah mempraktekkan homeschooling bagi putera-puterinya.
Seperti yang Anda ketahui, setiap keluarga menjalankan
homeschooling dengan cara yang berbeda-beda. Dengan banyak
belajar dan menyimak, Anda akan mendapatkan perbandingan untuk
rancangan homeschooling yang sesuai bagi putera-puteri Anda dan
keadaan keluarga Anda.Selama Anda mencari informasi pastikan , semua pertanyaan dan concern Anda terjawab.
4. Memilih metoda Homeschooling
Banyak metoda pendidikan yang dapat diterapkan untuk
homeschooling. Pilihlah yang sesuai dengan gaya anak-anak Anda belajar.
Metode homeschooling sangat beragam: mulai yang sangat tidak
terstruktur (unschooling) hingga yang sangat terstruktur (school
at-home). Unschooling adalah membiarkan anak-anak belajar apa saja
sesuai minatnya dan orang tua tinggal memfasilitasinya. School at-home adalah model belajar seperti sekolah reguler, dengan menggunakan buku pegangan seperti sekolah, hanya saja belajarnya di rumah.
Diantara dua metode itu ada banyak sekali metode belajar yang dapat
diterapkan dalam homeschooling, misalnya: montessori, waldorf, unit
studies dll.
Secara ringkas, dan lebih jelas kunjungilah situs-situs metode belajar yang ingin Anda ketahui.
5. Memilih Kurikulum dan Materi Ajar
Departemen Pendidikan Nasional RI telah mengembangkan kurikulum sasaran pendidikan yang harus dicapai
Jika Anda ingin mengikuti ujian kesetaraan, perhatikan kurikulum itu untuk mengetahui
sasaran pendidikan yang harus dicapai putera-puteri Anda.
Jika Anda ingin menggunakan kurikulum lain selain yang
dikembangkan Depdiknas, itu adalah hak Anda sepenuhnya untuk
memberikan yang terbaik bagi putera-puteri Anda. Pada umumnya,
orang tua homeschooling memilih dan menggabungkan bermacam
kurikulum sesuai dengan kebutuhannya.
Di luar negeri, tersedia banyak
kurikulum yang dapat Anda download secara gratis.
Untuk bahan ajar, Anda dapat menggunakan materi yang sudah Anda
miliki, dari toko buku, atau hasil kreativitas Anda. Ide-ide materi
pengajaran juga tersedia sangat berlimpah di Internet dan dapat Anda
peroleh secara gratis maupun berbayar.
6. Bentuk Komunitas Pendukung
Salah satu prinsip homeschooling adalah memanfaatkan segala
sumber daya yang ada di sekitar kita (belajar apa saja, di mana saja,
bersama siapa saja, kapan saja). Salah satu sumber daya yang harus
kita manfaatkan adalah keluarga. Sebarkan rencana Anda mengenai
homeschooling pada orang tua, mertua, dan keluarga terdekat
sehingga mereka tidak menjadi perintang, tetapi justru menjadi
pendukung dan sumber belajar (resource person) bagi putera-puteriAnda.
Jika ada Komunitas Homeschooling di sekitar Anda, bergabunglah agar
Anda dapat bertukar pengalaman dan saling berbagi materi belajar
yang dimiliki. Jika di sekitar Anda masih belum ada Komunitas
Homeschooling, jadikan diri Anda sebagai pionir bagi homeschooler di
sekitar Anda. Semakin banyak teman untuk saling berkaca dan
semakin banyak pengalaman untuk berbagi, semakin mudah
homescholing dijalankan.
7. Just start it
Jika Anda sudah mantap menempuh homeschooling, mulailah
mempraktekkannya untuk putera-puteri Anda. Jangan menunggu
segala sesuatu sempurna dan ideal. Yang terpenting adalah
memulainya dan Anda memang berkomitmen menjalankannya.
Ketika mempraktekkan sebuah metode tertentu untuk putera-puteri
Anda, jangan mudah menyerah kalau metode itu tak bekerja baik bagi
Anda dan putera-puteri Anda. Ingatlah bahwa setiap anak dilahirkan
spesial, mereka mempunyai kelebihan & kekurangan masing-masing.
Kakak beradik saja seringkali memiliki sifat dan gaya belajar yang
berbeda.
Lenturkan diri Anda sampai Anda menemukan metode yang palingsesuai Jangan merasa enggan untuk berubah . atau mencoba, karena
homeschooling memberikan fleksibilitas bagi Anda untuk menemukan
dan memilih hal-hal yang paling sesuai bagi putera-puteri Anda dan
Anda sendiri. Itulah asyiknya homeschooling.
Tulisan ini tentu saja tidak lengkap dan sempurna. Walaupun begitu, mudah-mudahan ada manfaatnya bagi Anda. Selamat menjalankan
homeschooling;
hari-hari yang indah dan tumbuh bersama
putera-puteri Anda dengan bahagia!
source : Milis Sekolahrumah
(http://www.yahoogroups.com/group/sekolahrumah)
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Facebook 'Like' Button |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Flight Schedule |
|
|
|
Today, there have been 33 visitors (36 hits) on this page! |